Sharring bersama FKMPKN-Bupati Nunukan

Samarinda, 23 Februari 2012. Setelah menjadi pemateri pada Seminar Nasional "Memelihara Cinta di Ujung Negeri" di kantor Gubernur Kalimantan Timur, Bupati Nunukan Drs. Basri menyempatkan waktu untuk bertemu mahasiswa-mahasiswi generasi penerus pembangunan Kabupaten Nunukan. Dalam pertemuan singkat dengan konsep sharring yang dilaksanakan secara sederhana oleh pengurus FKMPKN Samarinda periode 2012/2013 di Asrama Putra Kab. Nunukan pukul 19:00-20:00 WITA, orang nomor 1 Kabupaten Nunukan ini tampak antusias merespon pertanyaan-pertanyaan dari peserta sharring walaupun dilaksanakan secara sederhana sekali. Kesempatan bertemu dengan Bupati Nunukan ini dimanfaatkan dengan baik oleh peserta yang terdiri dari putra-putri yang berasal dari berbagai daerah di wilayah pemerintah Kabupaten Nunukan, dengan menanyakan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan mahasiswa Kabupaten Nunukan yang melanjutkan studi di perguruan tinggi di kota Samarinda. Salah satu pertanyaan yang menarik yang di sampaikan oleh beberapa anggota sharring bersama FKMPKN-Bupati Nunukan yaitu mengenai mekanisme Bantuan Pendidikan (beasiswa) yang disalurkan melalui pemkab Nunukan, dimana dalam tanggapannya Bupati Nunukan menyampaikan bahwa beasiswa yang di salurkan oleh pemkab kepada generasi muda yang menuntut pendidikan diberbagai tingkatan ada dua jenis, yaitu beasiswa prestasi dan beasiswa tidak mampu dengan sistem pengajuan permohonan dan lain-lain masih dalam tahap pembenahan atau pembahasan di jajaran instansi terkait. Kemudian, selain memberikan tanggapan mengenai pertanyaan-pertanyaan yang di ajukan oleh peserta sharring, orang nomor 1 di Kabupaten Nunukan ini juga berpesan kepada generasi muda Kabupaten Nunukan agar menuntut ilmu pada bidang keahlian masing-masing dengan sebaik mungkin dan menghindari atau tidak terlibat pada pergaulan-pergaulan dan aktifitas-aktifitas yang merugikan sehingga generasi muda ini kelak dapat kembali mengabdi dan membangun daerah dengan baik. Melalui pengurus Forum Komunikasi Mahasiswa dan Pelajar Kabupaten Nunukan (FKMPKN) Samarinda, beliau juga berpesan agar tali solidaritas dan rasa persatuan dijaga dan terus di tingkatkan melalui satu wadah yaitu FKMPKN Samarinda sehingga tidak terbentuk kelompok-kelompok berdasarkan pada perbedaan-perbedaan yang ada.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGURUS FKMPKN SAMARINDA 2012/2013

BORNEO CRY'S